Menu Utama

MENU UTAMA
PELAYANAN KAMI
TESTIMONI
KONTAK KAMI

Selasa, 21 Mei 2013

Sejarah dan Makna Doa Rosario

Bulan Mei dikhususkan untuk menghormati Bunda Maria oleh Gereja Katolik. Doa rosario pun menjadi sering kita doakan baik secara personal maupun komunal pada bulan ini. Sebab, doa Rosario merupakan devosi non-liturgi yang sangat populer di kalangan umat Katolik. Melalui doa Rosario yang terdiri dari rangkaian manik-manik umat Katolik merenungkan karya penebusan Kristus di dalam 15 peristiwa Sejarah Keselamatan umat manusia.

APA ITU ROSARIO?

Rosario berasal dari kata bahasa Latin yaitu rosa yang artinya bunga mawar. Rosario sendiri dapat diartikan sebagai rangkaian bunga mawar. Dalam budaya masyarakat Eropa bunga mempunyai arti yang sangat penting yaitu sebagai tanda cinta atau hormat. Pada abad pertengahan umat Kristen yang menyadari diri sebagai hamba-hamba Maria merangkaikan bunga mawar untuk dipersembahkan kepada Maria. Mereka meletakannya di rumah ibadat di depan gambar atau patung Santa Maria. Dalam proses merangkaikan bunga mawar itu, mereka mengucapkan litani pujian kepada Maria.

SEJARAH ROSARIO

Pada jaman dulu doa-doa Gereja berpusat pada mazmur Daud. Ada sekitar 150 mazmur yang biasa didoakan oleh para rahib di biara. Mereka membagi 150 mazmur itu atas tiga bagian yaitu waktu doa pagi, siang dan malam sehingga menjadi 3 kali 50 mazmur. Namun demikian tidak semua umat dapat membaca atau memiliki buku doa mazmur. Sebagai gantinya mereka mendaraskan doa Bapa Kami (sebagai ganti dari 150 mazmur Daud). Dan untuk menjamin konsentrasi dalam berdoa, mereka memakai bantuan hitungan tasbih.

Struktur rosario perlahan-lahan berkembang antara abad ke-12 dan abad ke-15 seiring juga dengan perkembangan doa Salam Maria. Dominikus dari Prussia, seorang biarawan Carthusian, pada tahun 1409 mempopulerkan praktek mempertalikan 50 ayat mengenai hidup Yesus dan Maria dengan 50 Salam Maria. Pada masa itu, bentuk doa ini dikenal sebagai rosarium (“kebun mawar”) yang berarti bunga rampai. Istilah ini dipergunakan untuk menyebut suatu kumpulan bahan yang serupa, misalnya suatu bunga rampai kisah-kisah dengan subyek atau tema yang sama.

Pada abad ke-16, struktur lima misteri rosario didasarkan pada tiga rangkaian peristiwa: Peristiwa GEMBIRA, Peristiwa SEDIH dan Peristiwa MULIA. Setelah penampakan Bunda Maria di Fatima pada tahun 1917, pada akhir setiap misteri ditambahkan doa : “Ya Yesus yang baik, ampunilah segala dosa kami, lindungilah kami dari api neraka. Hantarlah segala jiwa ke dalam surga, terlebih jiwa yang sangat membutuhkan kasih sayang-Mu.” Sedangkan Peristiwa CAHAYA (1. Yesus dibaptis di Sungai Yordan; 2. Yesus menyatakan Diri-Nya dalam perjamuan nikah di Kana; 3. Yesus mewartakan Kerajaan Allah serta menyerukan pertobatan; 4. Yesus menampakkan kemuliaan-Nya; 5. Yesus menetapkan Ekaristi) ditetapkan pada tahun 2002 oleh Bapa Suci Paus Yohanes Paulus II.

MENGAPA BERDOA ROSARIO?

Tiap butir rosario yang kita daraskan, kita diajak melangkah bersama Maria. Kita dapat berharap adanya pencurahan Roh Kudus dalam perjumpaan dengan Maria dalam Rosario, seperti Elisabeth yang dikuatkan Roh Kudus dalam perjumpaannya dengan Maria dalam peristiwa gembira. Kita berharap dengan pemenuhan Roh Kudus, iman kita dikuatkan dan kita diajak belajar untuk menanggalkan sikap egois dan menjadi rendah hati seperti Elisabeth. Tiap doa Salam Maria yang kita daraskan, kita menempati posisi Elisabeth saat mengatakan “Terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus.”

Bunda Maria senantiasa menjadi teladan iman dan pelindung orang-orang Kristen yang percaya. Ketika Malaikat Gabriel datang kepadanya, ia percaya akan warta yang disampaikan malaikat dan tetap teguh pada imannya tanpa ragu sedikit pun meskipun harus melewati pencobaan gelap Kalvari. Bunda Maria mendampingi kita juga, yang adalah saudara dan saudari Putra-nya, sepanjang ziarah kita di dunia yang penuh dengan kesulitan dan mara bahaya.

Selama berabad-abad telah banyak umat Kristiani mengakui bahwa doa Salam Maria dan Rosario merupakan sumber rahmat rohani. Iman Maria pada Yesus tak dapat diragukan lagi. Iman Maria itu layak kita teladani dalam hidup kita sebagai umat beriman. Semoga kita bisa lebih memahami apa yang dialami Bunda Maria saat mengalami peristiwa-peristiwa gembira, sedih, mulia, maupun cahaya dan kita dapat mengimplementasikannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Jadi, dengan segala macam fakta yang sudah diakui berabad-abad lamanya akan manfaat doa Rosario, janganlah kita ragu untuk mendaraskannya dalam hari-hari di kehidupan kita.

Jumat, 17 Mei 2013

Singa yang Kristiani

Pada suatu hari di Slovenia, seorang atheis sedang joging di hutan. Ia menikmati hijau pohon-pohon seraya tubuhnya bergerak di udara pagi.
Tiba-tiba ia dengar suara mengaum. Ketika ia menengok, ia lihat seekor singa besar dan tampak lapar mengejarnya.
Ia lari, menerabas semak. Tapi malang tak dapat ditolak: ia tersungkur di sebuah sudut. Singa itu pun tegak di dekatnya bersiap menerkam.
Putus asa total, si atheis sadar: hanya TUhan yang bisa menyelamatkannya. Ia insaf. Ia berdoa: "Ya Tuhan, bebaskan aku dari hewan buas ini. Jadikanlah ia makhluk yang kristiani."
Tiba-tiba hutang bercahaya selama 30 detik. Mukjizat terjadi. Tokoh kita tahu, doanya dikabulkan. 

Dan terdengarlah suara singa itu, takzim," Bapa kami yang ada di disurga, dimuliakanlah nama-Mu. Telah Kauberi aku rezeki pada hari ini."

Kamis, 16 Mei 2013

To Love and To Serve



Sebagai hamba yang dengan segenap hati melakukan kehendak Allah, dan yang dengan rela menjalankan pelayanannya seperti orang-orang yang melayani Tuhan dan bukan manusia - Efesus 6:7

Renungan.
Mereka yang melulu melayani manusia menjadikan manusia sebagai hakim dari perilaku mereka, akibatnya mereka hanya akan mengindahkan keberhasilan luaran.
Tetapi mereka yang melayani Tuhan dapat melakukannya hanya dengan seluruh kekuatan, dengan seluruh kesetiaan, kasih, pengabdian, bahkan di dalam hal-hal yang paling kecil dan tidak berarti.

Doa.
Tuhan, bebaskan aku dari penghargaan dan kesombongan manusia. Semoga seluruh hidupku dapat kubaktikan semata-mata untuk melayani Engkau.

Kuasa Tuhan

Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya - Luk. 1:51





















Renungan.
Sejarah dunia bukan hasil karya manusia, ataupun lapangan permainan takdir buta. Ia adalah karya TUhan. Segala sesuatu yang terjadi diatur oleh hukum Kekuasaan dan Kebijaksanaan abadi.
Berita gembira dari Tuhan yang mahakudus seharusnya memompakan kepercayaan tanpa batas dan menghapus semua pesismisme.

Doa.
Mahakuasa dan mahasempurna Tuhan, aku percaya kepada-Mu. Semoga kehendak-Mu terjadi dalam diriku.

Welcome to PKM

Selamat datang di "kampung" tim Pelayanan Kaum Muda (PKM).
PKM adalah sebuah organisasi mahasiswa yang bergerak dibidang rekoleksi, retret dan out bound. Kami mempunyai 21 anggota aktif yang siap melayani dan mendampingi dalam setiap kegiatan. Kami berada di  Gedung Mikael lantai 4,  Unika Soegijapranata, Semarang. Apabila anda ingin mengadakan rekoleksi, retret dan out bound, kami siap membantu. Anda dapat menghubungi kami melalui:

Email: pkm.unikasoepra@gmail.com
Facebook: pkm.unikasoepra@gmail.com

Senyum Dalam Pelayanan



Tim Pelayanan Kaum Muda merupakan bagian dari Campus Ministry Universitas Katolik Soegijapranata. Beberapa kegiatan kami diantaranya menyelenggarakan retret, rekoleksi, outbond, renungan dan sebagainya.

Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan usaha agar iman Katolik yang kami hayati mendarat dan teraktualisasikan.

Ketika play lelah tak bisa terelakkan. Kadang kami juga merasakan perasaan yang tidak mengenakkan. Namun kami tak pernah menyerah. Mewartakan Sabda memang tidak mudah. Yang jelas kami hanya berusaha menjadi berkat bagi sesama.

_oppdo_